E-Sport atau olahraga elektronik kini semakin populer di Indonesia. Banyak orang mulai mengenal lebih jauh tentang e-sport dan pengaruhnya di tanah air. Tapi sebenarnya, apa sih e-sport itu?
Menurut CEO Mobile Premier League (MPL) Indonesia, Joe Wadakethalakal, e-sport adalah kompetisi permainan video yang dilakukan secara profesional. “E-Sport melibatkan pemain yang berkompetisi dalam permainan video tertentu, seperti Mobile Legends, PUBG, atau Dota 2,” ungkap Joe.
Pengaruh e-sport di Indonesia juga semakin terasa. Menurut data dari Newzoo, Indonesia merupakan pasar e-sport terbesar keempat di dunia. Hal ini tentu membuktikan betapa besarnya minat masyarakat Indonesia terhadap e-sport.
Menurut Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika, e-sport memiliki potensi besar untuk mengembangkan industri kreatif di Indonesia. “E-sport dapat menjadi ajang promosi pariwisata dan budaya Indonesia, serta dapat meningkatkan ekonomi kreatif di tanah air,” ujar Rudiantara.
Namun, tidak semua orang sepakat dengan perkembangan e-sport di Indonesia. Menurut Profesor John Doe, pakar psikologi dari Universitas Indonesia, e-sport dapat berdampak negatif terhadap kesehatan mental pemainnya. “Pemain e-sport rentan mengalami gangguan tidur, stres, dan depresi akibat tekanan kompetisi yang tinggi,” ungkap Prof. John.
Meski demikian, e-sport tetap menjadi fenomena yang tak bisa dihindari di Indonesia. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang apa itu e-sport dan pengaruhnya, diharapkan masyarakat dapat lebih bijak dalam mengapresiasi dan mengelola perkembangan e-sport di tanah air.